Back

KAPUSLIT BELA NEGARA LPPM UNHAN MENJADI NARA SUMBER DISKUSI PANEL “KEBHINEKAAN DALAM PERSPEKTIF KONSTITUSI UUD 1945” YANG DISELENGGARAKAN OLEH UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA

Diskusi Panel UKIJAKARTA 23 November 2016  Dalam rangka Peringatan Dies Natalis UKI ke-63 yang jatuh pada tanggal 15 Oktober 2016, sekaligus menyikapi perkembangan situasi yang terjadi di Indonesia, khususnya di Kota Jakarta yang akhir-akhir ini terasa melukai Kebhinekaan Bangsa Indonesia dan cukup meresahkan bangsa, UKI menggelar acara Diskusi Panel dengan Tema “Kebhinekaan Dalam Perspektif UUD 1945”

Kapuslit Bela Negara LPPM Unhan Kolonel Inf Drs. Hary Agus Sunarto, sebagai salah satu Nara Sumber dalam Diskusi Panel tersebut menyampaikan paparanya yang diberi Judul “Kebhinekaan Harga Mati”

Disampaikan bahwa Indonesia dibangun atas dasar Kebhinekaan, Indonesia Merdeka karena adanya Kebhinekaan, Dasar Negara kita UUD 1945 menjunjung tinggi Kebhinekaan dan Semboyan Bangsa Kita adalah Bhineka Tunggal Ika, sehingga tidak ada alasan Kebinekaan tidak ada di Indonesia.

Kenapa bangsa Indonesia menjadi galau dan sesah terhadap Kebhinekaan ?

Pertama, bahwa dalam situasi perkembangan IPTEK yang sedemikian cepat di dunia, semua manusia/bangsa di dunia akan dapat dengan mudah untuk saling mempengaruhi manusia/bangsa lain dengan memanfaatkan teknologi, baik pengaruh positif maupun negatif.

Kedua, Indonesia adalah Negara yang menarik karena Posisi strategis yang dimilikinya dan SDA nya yang berlimpah, sehingga tidak menutup kemungkinan ada peran pihak lain yang menginginkan keunggulan SDA Indonesia dengan cara memanfatkan potensi konflik yang ada di Indonesia, yang selanjutnya mereka dapat mengambil keuntungan dibalik konflik yang terjadi.

Ketiga, Indonesia  adalah Negara yang memiliki peluang menjadi Negara Besar,  tidak menutup kemungkinan ada pihak-pihak lain yang ingin menghambat kemajuan Indonesia dengan cara memanfatkan potensi konflik yang ada di Indonesia

UKI-2UNTUK MENJAGA KEBHINEKAAN SEKALIGUS MENJAGA KEUTUHAN NKRI, KEMHAN MEMBENTUK KADER BELA NEGARA DI SELURUH INDONESIA

Dalam pelaksanaanya Kemhan melalui Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) Kemhan telah bekerjasama dengan lebih dari 60 Lembaga baik Lembaga Pemerintah maupun Swasta termasuk dari kalangan Perguruan Tinggi di seluruh Indonesia

Dalam kesempatan tersebut yang juga bertindak sebagai Nara Sumber,  yaitu: Prof. Dr. Muchtar Pakpahan, SH., MA., Guru Besar FH UKI, Dr. H. Rumadi Ahmad Ketua  Lakpesdam PB NU, dan Sha Ine Febriyanti Pekerja Seni.

Leave A Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *